Olahraga Tidak Akan Berguna Bagi Wanita Pasif

Wanita yang rutin olahraga namun masih tetap menggunakan waktunya sehari-hari untuk duduk berjam-jam serta bergaya hidup pasif, nyatanya masih tetap memiliki peluang yang besar untuk alami obesitas, terserang penyakit diabetes, penyakit jantung, serta bahkan juga kematian dini. Hal ini menurut suatu riset yang dipublikasikan pada Journal of Behavioral Nutrition and Physical Activity. 

Beberapa peneliti lakukan penilaian pada wanita yang olahraga kira-kira 150 menit per minggu (sesuai standard kesibukan fisik di Amerika). Akhirnya hanya beberapa bagian kecil saja dari mereka yang melakukan aktivitas dengan cara aktif. Beberapa wanita yang ikut serta riset ini menggunakan waktunya sehari-hari untuk duduk sampai 9 jam /hari. Hal semacam ini tentu tak memberi dampak positif dalam kurangi resiko penyakit. Hasil temuan ini searah dengan hasil penelitian-penelitian besar pada awal mulanya yang mempelajari lama saat yang di habiskan beberapa wanita Amerika untuk duduk sepanjang hari. 

Lynette Craft, seseorang kepala riset itu menyampaikan “Banyak orang yang olahraga teratur sehari-hari, tetapi ada banyak dari mereka yang menggunakan waktunya untuk duduk atau bekerja di depan computer sehari-harinya tanpa ada jeda. Adapun apabila mereka dapat ganti saat yang di habiskan untuk duduk dengan aktivitas yang lain seperti jalan, naik-turun tangga, dsb, kemungkinan mereka akan rasakan faedah kesehatan”. 

Beberapa orang mungkin saja berpandangan bahwa dengan olahraga teratur sehari-hari, jadi mereka bakal terlepas dari resiko penyakit. Craft mengungkap bahwa berolahraga sudah pasti sangatlah utama serta terkait dengan adanya banyak faedah kesehatan, tetapi hal itu akan tidak bermakna sepanjang beberapa orang masih tetap bergaya hidup pasif sehari-harinya. Craft memberi anjuran supaya wanita ganti saat duduknya dengan kegiatan-kegiatan lain, sekalipun itu hanya kesibukan enteng seperti berdiri, jalan, bergerak serta lain sebagainya tiap-tiap 30 sampai 60 menit sekali saat sebelum mereka duduk kembali.