Breaking News

Wednesday, April 15, 2015

9 dari 10 orang di Indonesia masih salah menggosok gigi

Profesor Dr drg Melanie S. Djamil, MBiomed, menyebutkan orang-orang Indonesia telah tinggi kesadaran menyikat giginya. Akan tetapi tetap harus masalah gigi berlubang masih tetap jadi permasalahan hingga saat ini walau telah kerap disikat. 

Terus ada permasalahan gigi berlubang itu disebutkan oleh drg Melanie karena aktivitas menyikat gigi yg tidak prima. Karena masih tetap beberapa orang yang menyikat dengan gerakan tidak pas atau juga terlampau cepat. 

 " Menurut data Riskesdas (Penelitian Kesehatan Basic) th. 2014 dari 90 % populasi kita yang menyikat gigi semua Indonesia, cuma seputar dua prosentasenya yang menyikat dengan benar, " tutur drg Melanie dalam talkshow 'Ayo Ubah! untuk Gigi serta Mulut yang Lebih Sehat' yang di gelar Formula di Hotel DoubleTree di Cikini, Jakarta Pusat, Selasa (14/4/2015). 

Pengajar di Fakultas Kedokteran Gigi Kampus Trisakti ini menyampaikan apa pun sikat serta pasta giginya yang paling utama yaitu tehnik waktu menyikat. Cuma noda enteng saja yang dapat diangkat oleh pasta gigi sedang penumpukan makanan yang riskan mengundang bakteri mesti dibikin bersih melalui sapuan sikat. 

Gerakan yang baik untuk menyikat gigi yaitu menyapu dengan gerakan dari atas ke bawah. drg Melanie mengibaratkan gerakannya seperti mencongkel dari dalam ke luar. 

 " Jadi kita menyebutnya merah putih, dari gusi yang merah disapukan ke gigi yang putih. Paling akhir dengan juga gerakan memutar. Pada saat memutar itu mesti mulut tertutup mingkem serta kepala sikat ada pada gigi paling ujung hingga dapat region yang terdalam sekali, " kata drg Melanie. 

Umumnya orang juga menyikat dengan cara cepat asal berbusa hingga bersihnya tidak prima. Semasing gigi disebutkan oleh drg Melanie butuh disikat sekurang-kurangnya 10 detik atau 10 menit untuk keseluruhan keseluruhnya mulut supaya semua sisi dapat di pastikan tersikat prima. 

Dengan tehnik itu nyaris semua sisa-sisa makanan bakal dibikin bersih dari rongga mulut. Gigi juga terlebih dibagian belakang yang susah dijangkau bakal lebih kuat pada resiko lubang gigi.

No comments:

Post a Comment

Designed By